Perbedaan Printer Dtg Dan Dtf

Perbedaan Printer Dtg Dan Dtf – 2 Perbedaan Sablon DTG atau DTF Teratas yang Harus Anda Ketahui – Halo Knittopreneurs! Kembali bersama Minto di artikel terbaru ini. Pada kesempatan kali ini Minto akan membahas tentang salah satu teknik print gambar yang bisa diterapkan pada kaos. Bisa, prosesnya dengan sablon. Sablon sendiri memiliki banyak jenis, sablon memiliki 2 teknik yaitu teknik manual dan digital. Mari kita lihat dulu perbedaan antara sablon manual dan digital.

Ini adalah teknik sablon yang menggunakan layar dan slide. Proses sablon manual terbilang lebih lama karena prosesnya lebih lama.

Perbedaan Printer Dtg Dan Dtf

Pada artikel kali ini Minto akan membahas lebih dalam mengenai sablon digital yaitu sablon DTG dan DTF. Mari kita simak penjelasannya bersama-sama.

Membandingkan Mesin Printer Kaos

Sablon DTG dan sablon DTF. Apa perbedaan antara kedua jenis template tersebut? Baca detail lengkapnya di sini.

Sablon DTG adalah singkatan dari Direct to Garment, seperti namanya, pada teknik sablon ini, tinta akan menempel langsung pada garmen atau kain. Sebelumnya, diperlukan pre-treatment agar tinta menempel maksimal dan proses pengepresan di bagian akhir agar gambar tidak pudar atau sedikit memudar sehingga lebih tahan lama.

Jenis sablon ini memiliki keunggulan tidak diperlukan alat perantara untuk mencetak gambar pada kain seperti screen atau kertas film. Sablon DTG juga tidak membutuhkan bubuk lem atau bubuk perekat. Jenis sablon ini cocok jika Knitopreneurs menginginkan sablon individu karena prosesnya cepat. Sablon DTG tidak ada batasan warna lho! Hasilnya bening dan tidak mudah rusak.

Khusus untuk sablon DTG, beberapa penjual merekomendasikan untuk menggunakan kain dengan ketebalan 30 detik untuk hasil yang maksimal, meskipun sablon DTG ini hampir cocok untuk media tekstil dengan berbagai ukuran seperti A3, A4 dan A5.

Mesin Printer A1 Dtf All In One 60cm 70cm Dengan Mesin Bubuk Kocok Gabungan/a1 Dtf Printer Dengan Kepala Ganda F1080 Xp600 I3200 4720

Sablon DTF adalah singkatan dari Direct Transfer Film, seperti namanya, sablon ini membutuhkan transfer film dalam prosesnya, dalam proses ini juga diperlukan perekat sablon untuk menempelkannya ke permukaan kain dan proses pengepresan, sehingga bahwa gambar itu terpasang dengan sempurna. Sablon DTF dinilai memiliki hasil yang berkualitas karena tidak mudah retak atau melar.

Jenis sablon ini membutuhkan lebih banyak peralatan. Ini termasuk kertas transfer DTF khusus, bubuk lem DTF atau bubuk perekat, kain teflon untuk menutupi selama langkah pengepresan, dan hot gun untuk mengeringkan hasil sablon. Berbeda dengan DTG, sablon DTF hanya bisa mentransfer warna solid (bukan gradasi).

Tinta sablon DTG menggunakan tinta khusus yaitu tinta yang tidak menyumbat head printer, contohnya tinta cepat kering Germany Basic Water Base. Tinta tidak mudah pudar, menghasilkan hasil yang cerah, jernih dan halus.

Tinta sablon DTF menggunakan tinta khusus berbahan dasar air, misalnya Vator Ink (berbahan dasar air). Hasilnya sama bagusnya dengan DTG, bedanya sablon DTF ini terasa elastis dan kenyal saat disentuh. Selain itu, hasilnya tidak mudah pudar, retak atau rusak.

Keunggulan Sablon Dtg

Menurut Minto, kualitas keduanya juga ditentukan dari tinta yang digunakan dan printer yang digunakan. Tentunya jika proses sablon dilakukan oleh ahlinya pasti akan lebih baik. Menurut Minto, Knittopreneurs bisa menyesuaikan dengan kebutuhan Knittopreneurs karena kedua jenis sablon ini menawarkan kualitas yang sama baiknya.

Jangan lupa bahwa kaos sebagai media utama juga harus memperhatikan kualitasnya. Sayang kan kalau kualitas sablon menang tapi kualitas kaos tidak sama? Hasil sablon bisa jadi tidak rata, jangan sampai! Minto tumpahkan jenis bahan kaos apa yang cocok untuk aplikasi sablon.

Katun combed adalah kain yang sangat umum dan merupakan kain yang paling banyak digunakan untuk kaos. Kain ini terbuat dari 100% serat kapas pilihan yang telah melalui proses penyisiran sehingga rambut terlihat kurang lebat dan tidak ada kotoran biji kapas.

Bahan katun combed mampu menyerap keringat dengan baik, memiliki permukaan yang halus dan lembut, serta nyaman digunakan. Bahan katun combed sangat cocok digunakan sebagai media sablon misalnya sablon DTG dan sablon DTF. Knitto Textiles menawarkan 5 jenis ketebalan katun combed; 30, 24, 20, 18 dan 16 hingga 100 pilihan warna yang menarik dan bersemangat.

Jual Mesin Printer Kain Transfer Film Dtf Gen 2 Jakarta

Cotton Combed Enzyme adalah kain katun combed yang diberikan perlakuan tambahan yaitu langkah enzim wash atau enzim wash (protein alami). Bedanya dengan combed cotton adalah memiliki permukaan yang lebih halus dan lembut, yang didapatkan dari hasil proses pencucian dengan menggunakan enzim atau enzym.

Tekstil Cotton Combed Enzyme Knitto memiliki tumpukan yang sangat minim, sehingga cocok sebagai media sablon. Sablon yang dihasilkan lebih berkualitas karena hasil sablon akan lebih seragam karena permukaan kaos minim bulu.

Cotton Combed Activecool™ + Activefresh™ adalah Cotton Combed yang telah mengalami perlakuan tambahan teknologi Activecool™ + Activefresh™. Activecool™ adalah teknologi yang membuat kain terasa sejuk saat bersentuhan dengan kulit, dan teknologi Activefresh™ dapat membuat tubuh terhindar dari bau tak sedap.

Cotton Combed Activecool™ + Activefresh™ sangat cocok untuk media sablon, misalnya DTG dan DTF. Cotton Combed Activecool™ + Activefresh™ memiliki tekstur yang lembut dan halus sehingga aman untuk sablon.

Belum Banyak Yang Tau, Ternyata Ini Kualitas Sablon Kaos Digital Dtf

Saya harap artikel ini membantu Anda! Jangan lupa, pilih bahan kaos dengan kualitas terjamin, beli kaos, jaket, polo shirt hanya di Knitto Textiles! Beberapa pemula tidak mengetahui beberapa perbedaan antara metode sablon digital. Seperti fenomena yang sering terjadi, banyak pelanggan yang bertanya “Min sablon kaos sublimasi sablon DTF itu beda ya?” . Jawabannya ya tentu saja berbeda. Nah, pada artikel kali ini Workshop Cetak mengulas 5 perbedaan sablon sublimasi dengan film DTF. Apa perbedaan antara film dtf dan transfer sublimasi? Berikut selengkapnya!

Untuk kebutuhan sablon tepung DTF, BP Fams harus menggunakan mesin cetak RIECAT ALFA Generasi 1/ Generasi 2. Bahkan, pemula dengan budget minim bisa menggunakan printer EPSON original asalkan dimodifikasi. Sedangkan untuk kebutuhan printing sublimasi kaos sobat hanya membutuhkan printer EPSON original saja.

Juga, perbedaan antara transfer film dtf dan sublimasi adalah jenis tinta tekstil yang digunakan. Sedangkan untuk kebutuhan sablon tepung Film DTF, BP Fams menggunakan tinta vator DTF atau tinta vator universal CMYKWW. Sedangkan untuk mencetak kaos sublimasi hanya menggunakan tinta sublimasi CMYK.

Sementara itu, jenis kertas yang digunakan juga berbeda. Jika sablon tepung DTF menggunakan PET film transfer paper dalam bentuk lembaran/roll to roll, sedangkan sablon kaos sublimasi menggunakan kertas sublimasi ukuran A3/A4. Tentunya disesuaikan dengan kebutuhan teman-teman!

Apa Itu Sablon Dtf?

Kemudian teknik keduanya berbeda. Untuk sablon dengan tepung DTF BP Fams, Anda perlu mencetak desain pada PET film, lalu taburkan bubuk lem secara merata pada area desain, kemudian lanjutkan dengan melelehkannya di mesin pemanggang/hot gun, lalu pindahkan ke media. . . menggunakan press panas. Sedangkan untuk sablon kaos sublimasi lebih sederhana, BP Fams hanya perlu mencetak design cermin di printer ESPON lalu transfer ke support dengan mesin kaos heat press.

Selanjutnya perbedaan dtf film transfer dan sublimasi terletak pada bahan yang bisa dicetak. Ya, sablon tepung BP Fams DTF dapat mencetak berbagai media tahan panas mulai dari kaos, buff, tas tangan, sarung bantal, masker, dll. dalam semua warna, baik gelap maupun terang. Sedangkan untuk sablon kaos sublimasi sobat hanya bisa print di media TC/polyester warna putih saja

Nah, itulah sedikit ulasan tentang perbedaan DTF dan sublimation film transfer yang perlu diketahui oleh BP Fams. Semoga informasi ini bermanfaat bagi para pembaca, terima kasih 🙂

5 perbedaan sablon sublimasi dan film dtf, sablon kaos sublimasi, perbedaan sublimasi dan dtf, perbedaan film transfer sublimasi dan dtf, sablon tepung dtf, sublimasi dan film transfer

Ini Dia Kelebihan Sablon Dtf

Printer layar sutera tepung murah | Alat Cetak Kaos DTF | Mesin Transfer Film DTF | Sablon dengan tepung DTF…

Jual Tinta DTF Murah | Dijual tinta universal Vator | Ulasan Vator DTF Ink dan Universal Ink | S…Transfer layar digital | Transfer Film Digital untuk Sablon | Print t-shirt langsung ke pakaian | Sablon Digital Populer 2020

Ramai dibicarakan di dunia maya sehingga membuat banyak orang meminta rekomendasi lagi untuk sablon DST, DTF atau DTG. Jika kita berbicara lebih jauh, disarankan ada banyak indikator yang perlu Anda ketahui, seperti memperhitungkan biaya produksi, apakah waktu pencetakan efektif atau tidak, dan modal yang perlu Anda keluarkan. Meskipun metode transfer layar digital dan film transfer layar digital sedang booming, ada teman yang belum

Direct t-shirt printing (DTG) adalah metode sablon kaos yang dicetak langsung pada kaos dengan proses treatment tahap pertama agar desain sedapat mungkin menempel pada pori-pori kaos. sebanyak mungkin. . Pengoperasian DTG lebih sederhana, tetapi media yang dapat dicetak terbatas, hanya cocok untuk media kaos katun. Ditambah lagi dengan bahan kaos katun, hasilnya akan kurang optimal (warna tidak tebal/mudah mengelupas). Desain tidak perlu dicermin asalkan memiliki resolusi yang bagus dan pengguna bisa mencetak kaos warna-warni dengan sekali order.

Jual Mesin Sablon Dtg Epson F 2130 Jakarta

Digital Screen Transfer (DST) adalah metode menggabungkan sablon manual dan digital. Untuk membuat kaos custom, pengguna perlu mencetak warna desain dengan tinta khusus DST dan Sublime Paper A4 DST. Setelah proses pencetakan warna selesai, langkah selanjutnya adalah meletakkan pasta plastisol di atas kertas sublimasi untuk DST, tutup dengan bubuk perekat, keringkan dengan hot gun dan selesaikan proses pengeleman ke permukaan kaos. dengan menekannya. (Pastikan desainnya dicerminkan)

Digital Transfer Film (DTF) adalah sablon full color dan putih dengan kertas film dan tinta khusus agar design dapat ditransfer secara maksimal dan dilapisi dengan perekat bubuk, dikeringkan dengan hot gun dan difinishing dengan proses bonding. . permukaan baju menggunakan press. Media yang dapat digunakan adalah katun, poliester, TC, Scuba dan bahan berserat. (Pastikan desainnya dicerminkan)

Perlu ditekankan bahwa sablon Digital Screen Transfer (DST) membutuhkan penggunaan transfer

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *